Ahmad Bustomi
Aremania, suporter fanatik Arema Cronus, Sabtu (6/12/2014) digegerkan broadcast messenger yang menyebutkan gelandang Ahmad Bustomi meninggal karena kecelakaan. Berita pun menyebar dengan sangat cepat dan tak hanya di BBM, tapi juga di ranah internet. Malah banyak yang memberikan ucapan belasungkawa dan turut melanjutkan info tersebut ke Aremania lainnya.
Berita rumor meninggalnya gelandang Ahmad Bustomi tidak hanya membuat panik Aremania dan manajemen. Keluarga dari pemain bernomor punggung 19 tersebut juga ikut panik. Bahkan, kedua orang tua Bustomi mendatangi langsung tempat latihan Arema Cronus di Stadion Gajayana, Kota Malang, Sabtu (6/12) pagi tadi.
Tiba di Stadion Gajayana pada pukul 09.00 WIB, raut wajah keduanya tampak menyiratkan kekhawatiran. Latihan Arema Cronus yang baru berakhir sekitar pukul 10.00 WIB, membuat keduanya harus menunggu 30 menit untuk bisa berbicara langsung dengan Bustomi soal kabar tersebut. ''Tadi ada tetangga telepon soal itu. Ingin tahu sendiri, bapak dan ibu ke sini,'' ungkap Ahmad Bustomi seperti dikutip situs resmi klub Aremafc.com. Namun, begitu melihat anaknya terlihat mengikuti latihan bersama pemain-pemain lain, mereka tampak terlihat lega.
Tak sedikit Aremania yang kemudian marah dengan menyebarnya pesan yang tak bertanggungjawab tersebut. "Itu perbuatan yang keterlaluan. Yang membuat BM itu jelas tak berpendidikan. Orangnya sehat kok dikabarkan meninggal," ujar salah satu Aremania di Twitter.
Media Officer Arema Cronus pun juga ikut melakukan klarifikasi agar tidak semakin mencemaskan Aremania. Baik melalui media sosial maupun pesan pendek, pihak Arema menyatakan berita soal Bustomi meninggal tidak benar. Bahkan Pelatih Suharno ikut kesal dengan kabar tak jelas tersebut. "Penyebarnya bisa kualat. Kasihan kan orang tua dan keluarga Bustomi, pasti sangat cemas dengan kabar tersebut," ungkap Suharno selepas latihan pagi.
Disclaimer !
Teks Ahmad Bustomi di atas adalah postingan sharing semata. Seluruh media yang tersedia di Cah Bantul ini hanyalah untuk berbagi wawasan dan info update terkini. Apabila ada kesamaan nama, alamat atau juga hal lain dalam postingan harap dimaklumi menimbang informasi digital adalah bentuk sosial media yang menjadi konsumsi publik, bukan sebagai hak milik.
0 Response to "Ahmad Bustomi "
Post a Comment